Mudik adalah momen yang paling
ditunggu-tunggu oleh orang perantauan seperti saya. Ketika memang sudah
dipusingkan dengan kuliah dan suasana Jakarta akhirnya momen yang sangat saya
tunggu-tunggupun telah tiba. Liburan panjangpun sudah didepan mata. Packing adalah
hal yang sangat menggembirakan buat saya. Bhakan ketika saya tidak bisa
menyembunyikan kebahagiaan saya karena akan mudik, saya sambil bernyanyi dan
senyam senyum sambil mempersiapkan apa yang akan saya bawa pulang ke rumah. Biasanya
seminggu sebelum saya mudik saya selalu berkhayal makanan apa yang akan saya
request untuk dimasakan oleh ibu saya. Masakan ibu saya adalah masakan terenak
yang pernah saya makan, bahkan tukang masak terhebat di dunia inipun tak akan
bisa menandingin masakan ibu saya. Tibalah saatnya saya akan mudik, perjalan ke
bandarapun sangat menyenangkan bagi saya, meskipun macetnya seperti apa itu tak
akan membuat jenuh saya. Ketika sampai di bandara saya pun melakukan proses
untuk bisa masuk keruang tunggu sebelum berangkat menuju Medan.
Dua jam kemudian saya telah sampai
di Medan. Saya masih akan melakukan perjalanan yang masih panjang lagi untuk
bisa sampai ke rumah. Kereta, taksi, bus adalah kenderaan yang akan saya naiki
untuk bisa sampai kerumah. Biasanya saya menggunakan kereta, karena perjalanan
ke rantau prapat tempat tinggal saya membutuhkan waktu enam jam. Jadi saya
pikir kereta adalah kenderaan yang paling aman jadi saya memilih menaiki kereta.
Enam jam kemudian samapi di Rantau prapat saya masih akan melakukan perjalanan
lagi kurang lebih memakan 1 jam. Melelahkan memang perjalanan menuju rumah
saya, tapi tak apalah karena momen itu saya lakukan hanya setahun sekali jadi
enjoy saja menikmati perjalanan.
Ketika samapi di rumah tercinta dan
yang insya Allah berkah, seketika rasa lelah, capek, ngantuk saya hilang karena
melihat ibu tercinta yang memang menyambut saya. Langsung saya berlari
kepelukan ibu saya, karena memang rindu yang sangat dalam yang saya tahan
karena sudah setahun tidak bertemu. Lagi-lagi momen Idul Fitri mempertemukan
kami. Allah memang selalu punya cara untuk membuat hamb Nya bahagia. Terima kasih
ya Allah semoga momen seperti ini masih bisa kami lakukan untuk tahun
berikutnya. Aamiin ..
0 komentar:
Posting Komentar